Cara Mengatasi Android Lemot dan Sering Force Close

Cara Mengatasi Android Lemot dan Sering Aplikasi Telah Berhenti - Dalam menggunakan sistem operasi Android, ada kalanya kita menemui suatu masalah. Contohnya masalah HP Android menjadi lemot. Masalah ini biasa dialami HP Android kelas Low End dengan spesifikasi seperti RAM 512 MB kebawah, menggunakan Single Core, tidak adanya GPU, dan prosessor yang minim. Akan tetapi, HP Android kelas High End pun juga bisa mengalami masalah ini. Hanya saja kemungkinannya kecil dibandingkan HP Android kelas Low End. Ini sudah hal yang wajar menurut saya. Hehehe. . .

cara mengatasi android lemot

Ada beberapa hal yang memungkinkan HP Android menjadi lemot. Diantaranya :
  1. Terlalu banyak aplikasi yang terinstal
  2. Menggunakan Launcher, Widget atau tool pemercantik tampilan lainnya yang tergolong berat
  3. Menumpuknya Cache, Cookie, jejak Registry Android yang terlalu banyak
  4. Prosessor masih menggunakan Single Core
  5. Terlalu banyak aplikasi yang berjalan secara bersama-sama
  6. Memori internal menipis
  7. Sistem Android bermasalah (corrupt atau crash)
  8. CPU melewati 80 %
Untuk masalah Sayangnya Aplikasi Telah Berhenti atau Force Close, ada beberapa hal yang memungkinkan masalah itu terjadi. Antara lain :
  1. Aplikasi yang bersangkutan masih dalam masa uji coba alias beta
  2. Aplikasi tidak sesuai dengan Prosessor maupun GPU Android Agan
  3. RAM kurang mencukupi untuk menjalankan aplikasi
  4. Aplikasi bermasalah seperti adanya file hilang (corrupt) atau ada kerusakan (crash)
  5. Koneksi internet kurang mumpuni (untuk aplikasi yang berhubungan dengan internet)
  6. Aplikasi terganggu oleh aplikasi lainnya
Dari kemungkinan penyebab diatas, dapat disimpulkan beberapa solusi yang bisa Agan coba untuk membuat Android menjadi cepat seperti sedia kala dan jarang menemui aplikasi telah berhenti alias force close. Baiklah. . . ! Kita mulai dari cara mengatasi android lemot. Ada beberapa cara yang dapat Agan praktekan. Diantaranya :

1. Melakukan uninstal (pencopotan) aplikasi yang kurang begitu berguna dan jarang dipakai. Seperti contohnya aplikasi Ghost Hunter (ngapain coba nyari hantu segala), Night Vision (pakai aplikasi kamera bawaan kan bisa), dan lain sebagainya


2. Bagi para Gamers, jangan asal instal game begitu saja lo ya. Teliti dulu apakah HP Android Agan mumpuni untuk menjalankan game itu. Dan usahakan HP Android Agan tidak masuk ke dalam syarat sistem minimum untuk menjalankan game tersebut. Kasian gan kalau dipaksa. Selain membuat Android lemot, pemaksaan seperti ini dapat memperpendek usia HP Android Agan lo. Parahnya lagi kalau sampai rusak hingga jebol Prosessor atau GPU-nya. Walaupun bisa diperbaiki (servis), akan tetapi biayanya tergolong mahal lo gan. Untuk itu, lebih baik mencegah daripada mengobati. Hehehe. . .


3. Bersihkan cache, cookie dan jejak Registry Agan secara rutin setiap beberapa hari sekali. Selain dapat melegakan memori penyimpanan baik memori internal maupun memori eksternal, hal ini juga dapat melegakan sistem operasi Android yang sedang berjalan. Untuk melakukan pembersihan cache, cookie dan jejak Registry secara mudah, Agan dapat menggunakan aplikasi CCleaner For Android. Yang belum aplikasinya, silahkan download di salah satu server file berikut ini :

Download CCleaner For Android (Gratis)

4. Lakukan pengecekan aplikasi yang belum keluar walaupun sudah dikeluarkan. Ini yang biasanya mengganggu sistem operasi Android. Untuk melakukan pengecekan ini, Agan dapat menggunakan aplikasi Advanced Task Killer. Bila ada aplikasi yang belum keluar walaupun sudah dikeluarkan, tinggal dimatikan lewat aplikasi tersebut secara mudah. Hehehe. . . Download dibawah ini bila Agan belum punya aplikasi ini :

Download Advanced Task Killer (Gratis)

5. Dari sekian solusi telah Agan terapkan namun HP Android Agan masih saja lemot, mungkin saja sistem Android Agan ada yang bermasalah alias error. Coba lakukan flash ulang sistem Android-nya. Namun ingat, sebelum melakukan flash ulang jangan lupa backup kontak, catatan, dan hal penting lainnya ke memori eksternal (SD Card). Biar gak sedih sesudahnya. Hehehe. . .


Untuk masalah Sayangnya Aplikasi Sudah Berhenti (Force Close), Agan dapat mencoba mempraktekan beberapa solusi berikut ini :

1. Melakukan uninstal aplikasi yang sering berhenti sendiri (Force Close). Mungkin data aplikasinya ada yang kurang sehingga hal tersebut terjadi


2. Cek sistem minimum untuk menjalankan aplikasi tersebut. Bila HP Android Agan termasuk sebagai syarat minimum, lebih baik uninstal aplikasi tersebut dan urungkan niat untuk menginstalnya. Daripada berdampak buruk kepada HP Android Agan di kemudian hari


3. Ubah koneksi internet ke 3G atau diatasnya lagi. Bila aplikasi tersebut berhubungan dengan internet, masalah koneksi internet yang kurang mumpuni dapat memungkinkan aplikasi berhenti sendiri (force close). Berhubung jaringan GPRS/EDGE tidak dapat diandalkan lagi sekarang

4. Coba cek pada penggunaan RAM. Jika ada aplikasi yang banyak memori RAM, coba diberhentikan dulu. Mungkin aplikasi tersebut yang menyebabkan suatu aplikasi bisa keluar sendiri (force close). Dikarenakan kekurangan memori RAM yang mumpuni untuk menjalankan aplikasi secara maksimal


5. Setelah solusi tersebut telah Agan terapkan namun tidak ada perubahan, mungkin aplikasi itu memang memiliki bug. Laporkan kepada sang Developer alias pembuat aplikasi terkait masalah bug tersebut. Sang Developer pasti akan menanggapi laporan Agan kok. Hehehe. . .

Demikian artikel yang berjudul Cara Mengatasi Android Lemot dan Sering Force Close dari saya. Bila ada yang kurang jelas atau lainnya, silahkan disampaikan di kotak komentar yang ada. Jika ada kekurangan dalam artikel ini, saya minta maaf setulus-tulusnya gan. Hehehe. . . Sekian dari saya dan terima kasih sudah membaca artikel ini. Salam. . .
Previous
Next Post »
Thanks for your comment