Tips Merawat Flashdisk Yang Benar

Cara Merawat USB Flashdisk Yang Benar - Flashdisk ? Apa itu Flashdisk ? Masih butuh saya jelaskan gan ? Hehehe. . . Baiklah kalau begitu, USB (Flash Disk) adalah alat penyimpanan data memori kilat tipe NAND yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Penggerak kilat ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah.

USB (Flash Disk) merupakan salah satu komponen komputer yang saat ini sedang naik pamor di seluruh dunia. Bentuknya yang kecil dan mudah kemana-mana sangat cocok untuk dijadikan alat untuk tukar-menukar atau memindahkan file dengan mudah. Kapasitas penyimpanan yang besar serta harganya yang kian terjangkau membuat angka penjualan produk ini meningkat dari waktu ke waktu.
Dibalik kemudahannya, ternyata Flash Disk mengandung kelemahan yang harus Agan ketahui. Flash Disk adalah produk yang sensitif kayak cewek lagi mens dan mudah rusak kayak tisu apabila Agan tidak berhati-hati dan tidak mengetahui cara pengoperasian yang benar.
Langsung saja gan. Gak usah panjang kali lebar kali tinggi lagi :v. Berikut inilah tips merawat Flash Disk Ala Mas Otong :
  1. Jauhkan dari medan magnet yang kuat. Apa itu medan magnet ? Baiklah akan saya jelaskan. Medan magnet adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. Barang-barang elektronik seperti HP dan Televisi sangat tidak baik untuk Flash Disk. Untuk itu, Agan jangan pernah menyimpannya di dekat barang-barang sejenis yang memiliki kekuatan magnet besar. Terkadang kita sering lupa jika meletakan Flash Disk dan HP di tempat yang sama dalam tas. Mulai saat ini, kalau ingin Flash Disk Agan berumur panjang, jangan lagi menyimpannya di tempat yang sama
  2. Jangan sampai terkena air ya gan. Meski ada beberapa merek yang mengklaim waterproof (tahan air), namun menjauhkan Flash Disk dari sentuhan air tetap saja menjadi langkah yang paling aman sumaman. Daripada data Agan hilang, Agan lebih baik tidak mengambil resiko. Bukankah demikian gan ?
  3. Lakukan Virus Scan. Saat pengambilan data atau pemindahan data dari komputer ke flash disk, sangat mungkin bukan hanya data yang ikut berpindah tapi juga virus-virus di dalam komputer. Serem ya gan kalau kejadian seperti itu. Apalagi kalau Agan mengambil dan menyimpan data dari internet. Jadi tambah serem deh gan :v. Oleh karena itu, jangan lupa untuk melakukan scan virus secara berkala dengan software Antivirus yang Agan punya. Ingat ! Antivirus Agan harus up to date lo ya. Biar makin maksimal dalam menjaring virus. Oke !
  4. Biasakan Proses Eject atau Stop/Safety Remove yang Benar. Yang benar itu bagaimana ? Dengan cara mengklik kanan pada USB Flash Disk atau dengan mengklik kanan lambang USB yang ada di taskbar kemudian pilih Safely Remove Hardware. Jangan sampai lupa lho gan
  5. Jauhkan Flash Disk Dari Tempat Yang Bersuhu Tinggi Alias Panas. Semua benda yang berjenis atau berhubungan dengan elektronik, demikian juga Flash Disk, sangatlah rawan atau rentan dengan suhu tinggi atau panas. Apalagi kalau sampai kena sinar matahari langsung. Wah. . . Umurnya gak lama lagi tuh gan. Maka dari itu, usahakan untuk tidak menempatkan atau menyimpan Flash Disk pada tempat dengan suhu tinggi alias panas dan jangan sampai sinar matahari langsung mengenainya. Termasuk jangan pernah meninggalkan Flash Disk Agan di dalam mobil
  6. Jangan Sampai Terbentur Dengan Keras. Jaga baik-baik lho gan. Jangan sampai hal ini terjadi. Kalau rusak kan sayang
  7. Tutup Selalu Ujung Flash Disk. Udara di suatu lingkungan bisa saja mengandung debu dan kotoran yang berbahaya. Ini sangat membahayakan untuk Flash Disk Agan lho. Kenapa begitu ? Karena debu atau kotoran tersebut bisa menempel pada socket atau kuningan Flash Disk lho gan. Bila socket atau kuningan itu kotor, dapat menyebabkan proses baca/tulis Flash Disk sering gagal atau lambat. Jadi, selalu tutup Flash Disk Agan ya. Supaya tidak kotor gitu
  8. Meminimalisir Proses Hapus/Tulis Pada Flash Disk. Flash Disk itu dapat digambarkan seperti manusia. Lho kok bisa ? Karena Flash Disk juga memiliki usia. Artinya, Flash Disk sewaktu-waktu juga bisa mati alias tidak dapat dipakai lagi. Usia Flash Disk itu beragam alias berbeda-beda. Itu tergantung kualitas dan merek Flash Disk yang Agan pakai. Yang saya tahu, usia Flash Disk berkisar antara 10.000 sampai 100.000 kali proses hapus dan tulis. Makanya, Agan harus mengusahakan untuk meminimalisir proses hapus tulis tersebut dan juga proses mengedit secara langsung dari Flash Disk
Itu sedikit tips dari Mas Otong. Semoga dapat bermanfaat untuk sekarang dan waktu yang akan datang. Jangan kapok datang kemari ya. Hehehe. . . Terima kasih.

Previous
Next Post »

2 komentar

Click here for komentar
Sinar Online
admin
24 Juni 2015 pukul 08.38 ×

Oh begitu ya bos. Makasih bos atas tipsnya

Reply
avatar
24 Juni 2015 pukul 12.34 ×

Hehehe. . . Iya gan. Semoga dengan begitu Flash Disk yang Agan pakai menjadi semakin awet. Terima kasih atas kunjungannya ^_^

Reply
avatar
Thanks for your comment